Rss Feed Facebook Twitter Google Plus

post:


Letak geografis Kabupaten Sinjai


Kabupaten Sinjai terletak di Jazirah Selatan bagian Timur Propinsi Sulawesi Selatan dengan Ibukotanya Sinjai. Berada pada posisi 50 19' 30" sampai 50 36' 47" Lintang Selatan dan 1190 48' 30" sampai 1200 0' 0" Bujur Timur.
Disebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Bone, di sebelah Timur dengan Teluk Bone, di sebelah Selatan dengan Kabupaten Bulukumba, dan sebelah Barat dengan Kabupaten Gowa.
Luas Wilayah Daratan
Luas wilayah yang dimililki oleh Kabupaten sinjai adalah 819, 96 km2
Luas Wilayah Pesisir
Kabupaten Sinjai memiliki garis pantai sepanjang 28 km yang terdiri atas wilayah pantai daratan panjang 17 km dan wilayah kepulauan dengan panjang garis pantai 11 km.
Jumlah Desa/Penduduk Pesisir
Wilayah administratif terbagi atas 8 Kecamatan, 13 kelurahan, 55 desa, dan 259 lingkungan/dusun dengan luas wilayah 819,96 Km2, atau 1,29 persen dari luas wilayah daratan Propinsi Sulawesi Selatan.
Alamat 
Kantor Dinas Kelautan Dan Perikanan
Kabupaten Sinjai Jl. Persatuan Raya No. 98
Tlp (0482-21138) Kode Pos 91162 Sinjai
Status ancaman
Ancaman kerusakan ekosistem yang terjadi di wilayah Kabupaten Sinjai memang belum terasa dampaknya saat ini, tetapi seiring perubahan iklim yang terjadi, aktifitas masyarakat yang semakin tidak ramah lingkungan, lambat laut akan mempengaruhi potensi kelautan yang ada di daerah ini. 
Daerah Perlindungan Laut (DPL)
Kabupaten Sinjai dikenal sebagai daerah yang memiliki kekayaan hasil laut, ini dimungkinkan karena daerah ini memiliki garis pantai sepanjang 37 Km yang terdiri atas wilayah pantai daratan sepanjang 17 KM dan wilayah Pulau Sembilan dengan panjang garis pantai 20 KM. Sesuai data tahun 2007, dari jumlah penduduk Kabupaten Sinjai sebanyak 222.220 jiwa, jumlah nelayan laut sebanyak 7.697 orang, petani tambak 928 orang, pembudidaya laut 1.530 orang, petani kolam dan sawah pola minapadi sebanyak 117 orang. Sementara itu peningkatan produksi perikanan juga mengalami kenaikan dari tahun ke tahun, yakni pada tahun 2006 produksi perikanan sebanyak 32.039,9 ton, pada tahun 2007 naik sebesar 2.61 % menjadi 32.875.9 ton. Sebagai salah satu komoditas unggulan daerah ini, potensi perikanan di Kabupaten Sinjai terus digalakkan dan ditingkatkan produksinya dari tahun ke tahun. Olehnya itu, perhatian kepada kelestarian sumber daya perikanan terus dilakukan. Hal ini untuk mencegah terjadinya pengrusakan biota laut yang mengarah pada kerusakan sumber daya ikan dan otomatis berpengaruh kepada produksi di sektor perikanan.
khusus di kawasan Pulau IX, dibentuk pula Daerah Perlindungan Laut (DPL), yaitu Pasiloangnge yang berada di Desa Pulau Harapan dengan zona inti seluas 6 ha dan zona penyangga seluas 42 ha, serta Susunang di Desa Padaelo dengan zona inti seluas 6 ha dan zona penyangga seluas 14 ha.

Mata Pencaharian

Mata pencaharian masyarakat Sinjai cenderung beragam mulai dari nelayan, bertani, beternak, hingga mata pencaharian alternatif yang masih baru saat ini yaitu mengelola tambang batubara.

Pelabuhan
Sinjai telah memiliki sebuah pelabuhan. Di daerah Larea-rea Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara. Namanya adalah Pelabuhan Larea-rea. Pelabuhan ini sekitar 2 km jaraknya dari Kabupaten Sinjai. 

Pelabuhan ini pada awalnya ditujukan sebagai gerbang masuk ke Sinjai melalui transportasi  laut( dari arah timur). Namun hingga kini pelabuhan ini belum dapat menjalankan fungsi dan tujuannya. Terdapat 2 syarat mendasar yang tidak terpenuhi disini, yaitu dari faktor kedalaman (daerah pelabuhan yamg masih dangkal) dan fasilitas yang tidak mendukung , misalnya ketidaktersediaan air bersih dan listrik. 

Dengan kedalaman seperti sekarang ini, belum ada kapal besar yang bisa berlabuh, yang paling sering hanyalah kapal-kapal kecil penangkap ikan dan pembawa kayu antar propinsi dan antar kota. Dulunya diharapkan pelabuhan ini juga bisa menjadi tempat berlabuh kapal feri pengangkut penumpang untuk penyeberangan jarak dekat misalnya ke Sulawesi Tenggara dank e kebupaten lain di Sulawesi  Selatan. 

Fasilitas pelabuhan lainnya juga belum tersedia, seperti air bersih yang dibutuhkan bagi kapal-kapal yang berlabuh. Begitu juga dengan listrik dan peralatan pelabuhan lainnya.
Komoditas Unggulan 
Potensi Perikanan
Wilayah pesisir Kabupaten Sinjai merupakan suatu kawasan pantai dan pulau dengan potensi perikanan yang cukup besar. Dengan panjang garis pantai kurang lebih 28 km termasuk keliling pulau dengan potensi penagkapan. Budidaya laut ( keramba dan jaring apung ), perairan umum ( sungai kolam ) sangat menjanjikan. Dengan garis pantai sepanjang 28 km yang terdiri atas wilayah pantai daratan panjang 17 km dan wilayah kepulauan dengan panjang garis pantai 11 km. Disamping itu memiliki hutan bakau seluas 751 Ha. Dengan panjang garis pantai yang dimiliki oleh Kabupaten Sinjai memilik prospek yang cerah dalam hal pengembangan usaha disektor perikanan dan kelautan, seperti perikanan tangkap, budidaya laut, budidaya tambak, budidaya air tawar dan wisata bahari.
Kabupaten Sinjai dengan potensi perikanan yang cukup besar dan didukung dengan ketersediaan sarana dan prasarana pangkalan pendaratan ikan, sehingga sangat memungkinkan bagi pengembanagan usaha di sektor kelautan dan perikanan. Hal ini memberikan dukungan yang besar dalam upaya mewujudkan Kabupaten Sinjai sebagai pemasok ikan terbesar di Sulawesi Selatan. Selai perikanan tangkap, Kabupaten Sinjai juga memiliki potensi yang besar untuk pengembangan budidaya laut, tambak dan budidaya air tawar. Melihat potensi sektor kelautan dan perikanan yang cukup besar dengan tersedianya tempat pendaratan ikan (TPI) yang merupakan terbesar di Sulawesi Selatan, maka Kabupaten Sinjai telah mengembangkan produk-produk unggulan perikanan, baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya berupa budidaya laut, tambak, air tawar dan sektor wisata bahari.
Hasil perikanan Kabupaten Sinjai kini meramba kota-kota disekitarnya bahkan telah diekspor keluar negeri. Produksi perikanan laut yang tercatat dari TPI Lappa tahun2006 dihasilkan sebesar 2.418.950 Kg, dengan total nilai sebesar 

Rp 12.176.971.460,- sedangkan produksi perikanan tambak pada waktu yang sama, hanya menghasilkan sebasar  38.017, 5 Ton. Tahun 2006 jumlah rumah tangga periknan sebanyak 1.156 buah dengan jumlah armada tangkap antara lain perahu motor sebanyak 1.199 unit dan perahu tanpa motor sejumlah 197 unit, motor tempel 74 perahu sebanyak 1934 unit.

Perikanan Tangkap 
Luas wilayah laut Kabupaten Sinjaisebesar 305,548 km2 yang merupakan potensi penagkapan ikan pelagis (besar dan kecil) serta berbagai jenis ikan karang. Tingkat pemanfaatan yang hingga saat ini masih belum optimal dan penanganannya masih skala perikanan rakyat. Dengan panjang pantai 28,11 km merupakan garis pantai kepulauan. Melihat besarnya potensi perairan yang ada, maka dapat dikembangkan beberapa jenis komoditi yang merupakan andalan dan unggulan bagi Kabupaten Sinjai.

Dengan luas lahan yang tersedia cukup besar, serta pemanfaatan potensi ini masih didominasi oleh perikanan rakyat dengan memanfaatkan sumber perikanan pantai dan lepas pantai. Dengan memiliki potensi perikanan yang cukup besar sebesar 38.017, 5 Ton/ tahun. Potensi ini terdiri dari ikan pelagis besar seperti tuna,cakalang, tongkol dan ikan pelagis besar lainnya, disamping itu terdapat pula pelagis kecil diantaranya teri, kembung, layang dan ikan selar. Ikan demersal seperti kakap merah, ekor kuning, kerapu dan potensi non ikan diantaranya cumi-cumi, teripang, lobster, kepiting dan rumput laut.  Dengan berbagai jenis ikan tangkap yang merupakan komoditi unggulan daerah Kabupaten Sinjai antara lain ikan cakalang/tongkol, ikan kerapu, lobster, serta berbagai jenis ikan pelagis baik kecil maupun besar.

Tingkat pemanfaatan baru mencapai sekitar 23.290,5 Ton/Tahun. Perikanan tangkap merupakan salah satu kegiatan ekonomi yang akan menjadi salah satu primer mover kerena konstribusinya cukup besar. Beberapa hasil tangkapan berupa ikan yang bernilai ekonomis tinggi, diantaranya ikan pelagis besar seperti cakalang (katsuwonus pelamis), tuna (thunnus spp), tongkol (euthynnus spp ), da jenis-jenis ikan pelagis kecil. 
Perikanan budidaya laut ini mencakup beberapa diantaranya:
Budidaya Tambak. 

Usaha budidaya tambak merupakan usaha yang cukup menjanjikan. Komoditi yang dikembangkan  adalah antara lain: udang windu, rumput laut jenis gracillaria sp dan ikan bandeng. Potensi tambak di Kabupaten Sinjai seluas 678 Ha. Dengan daerah penyebaran usaha budidaya ini terdapat di Kec. Sinjai Utara dengan luas 316 Ha, Sinjai Timur seluas 315 Ha dan Kecamatan Tellulimpoe seluas 11 Ha. Usaha budidaya ini pada umumnya masih berskala tradisional.  Serta peluang investasidi sektir ini masih cukup tersedia dengan pemanfaatan lahan yang telah dibuka. Budidaya tambak ini mempunyai prospek yang cukup baik.
Budidaya Rumput Laut dan Keramba 
Pengembangan usaha budidaya laut di Kabupaten Sinjai cukup besar, diperkirakan sekitar 186,982 Ha. Tersebar di sepanjang pantai dan pulau-pulau sembilan, namun pemanfaatannya masih sangat kecil dan baru dimanfaatkan sebagian saja. Dari potensi yang ada diperuntukkan untuk komoditi rumput laut, ikan kerapu, teripang dan lobster. Skala usaha budidaya ini masih dilakukan secara tradisional, terutama untuk rumput laut dengan menggunakan metode tali gantung, dan produksi 80 ton / 45 hari. Investari di sektor ini masih erbuak luas, dikarenakan baru sebagian kecil dimanfaatkan oleh masyarakat nelayan.
Budidaya Air Tawar 
Usaha budidaya air tawar, ini sudah dikembangkan dengan daerah pengembangan terdapat di Kecamatan Sinjai Barat, Sinjai Tengah, Sinjai Selatan dan Sinjai Borong. Jenis komoditi yang dikembangkan antara lain jenis ikan karpet, lele dan udang galah.
Perkembangan Sarana, Prasarana dan Produksi 

 Pembangunan sarana kelautan dan perikanan mendapat perhatian yang sangatbesar dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai.Mengingat pemanfaatan sumber daya yangtersedia masih rendah, serta letak geografis yang beradapada posisi yang strategis, baik dari segi usaha penangkapan ikan, budidaya perikanan, industri pengolahan ikan maupun pemasarannya.





Share This :

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan lupa tinggalkan pesan Anda.
Berilah komentar atau masukan, dan kami juga akan membalas komentar di blog anda.
Terima Kasih.

 

Temukan Kami Di FB

Blogroll

About

Sahabat Smantos